Ada tiga macam yang perlu kita ketahui tentang ilmu ini.
Pertama Tauhid Rububiyah
Yaitu pengakuan akan perbuatan-perbuatan Allah yang mengatur dan menata jagat raya ini,inilah yang di namakan Tauhid rububiyah yang berarti eksistensi seseorang di paksa untuk mengakui bahwa hanya alloh semata yang menciptakan dan yang mengatur segala perputaran alam ini. hanya Alloh yang dapat memuliakan dan yang menghinakan,yang menghidupkan dan yang mematikan,Dialah yang Maha berkehendak atas semua makhluk. Secara umum, orang musyrikpun mengakui tauhid ini Alloh berfirman:
ولنءساْلتهم من خلق السموات والارض ليقو لن الله
Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada mereka, siapakah yang menciptakan langit dan bumi? tentu mereka akan menjawab “alloh” QS. alqman:25.
Mereka mengakui tauhid ini, akan tetapi manfaat dari pengakuan tersebut tidak membawa efek dalam tauhid ibadah mereka kepada alloh.Tidak ada keikhlasan pengabdiannya kepada alloh.
Kedua Tauhid nama dan sifat Alloh.
Tauhid ini merupakan bagian dari tauhid yang pertama,dan juga di ketahui oleh orang-orang musyrik. tauhid ini adalah konsekwensi mutlak dari tauhid Rububiyah,sebab dzat yang ini sebagai pencipta ,yang memberi rizqi dan pemilik segala yang ada di muka bumi ini adalah punya nama dan sifat.Dialah yang memiliki kesempurnaan yang mutlak baik dalam dzat-Nya, nama dan sifat-sifat-Nya tidak ada sekutu bagiNya seperti dalam firmanNya:
ليس كمثله شىء وهو السميع البصير
:Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lahyang Maha mendengar dan melihat. QS, Asysyuro :11.
Ketiga tauhid uluhiyah.
Ini adalah penjelasan pada kalimat la ilaha illa Alloh,karena kalimat inilah yang menjadi dasar segalanya juga kalimat yang di dahwahkan oleh Nabi muhammad Saw kepada kaumnya.bahkan kepada pamannya, namun Abu tholib tidak menerimanya akhirnya ia meninggal dalam membawa agama nenek moyangnya.
Alloh memberikan penjelasan dalam Al-quran:
وقضىربك الا تعبدواالااياه
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan mwnyembah selain Dia.QS. al-isro.23.
Tidak ada keislaman tanpa ketiga rangkaian ini, maka siapa yang mengingkari sifat-sifat dan nama-nama ini maka hakekatnya dia tidak memiliki agama.Maka tidak ada jalan selain merealisasikan tauhid ini dengan mengesakan Alloh dalam segala ibadah,dan tidak menjadikan sekutu bagiNya.Beristiqomah secara penuh, berdakwah, mengajak umat untuk membangun loyalitas antar sesama hingga tercipta kebersamaan dan persamaan dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada alloh Swt.Menjadi sebuah kewajiban kepada kita sekalian. dan para pecinta ilmu untuk memberi porsi yang lebih besar dalam masalah ini karena merebaknya kejahilan akan berdampat pada kerusakan umat manusia.
